Dalam perjalanan menuju perubahan dan pembentukan kebiasaan, identitas memegang peran krusial. Identitas yang kita pilih untuk melekat pada diri kita dapat menjadi pemicu kesuksesan dalam membentuk kebiasaan yang diinginkan. Sebagai contoh, jika kita ingin membentuk kebiasaan belajar dan menjadi lebih produktif setiap hari, kita perlu mendefinisikan diri kita sebagai seorang yang pintar.
Identitas dan Kebiasaan
Identitas tidak muncul begitu saja; ia perlahan terbentuk melalui kebiasaan yang kita pilih dan lakukan setiap hari. Misalnya, jika kita menjadwalkan waktu untuk belajar setiap pagi selama 2-3 hari, itu mungkin belum cukup untuk membentuk identitas sebagai seorang yang pintar. Identitas tersebut perlu diperkuat melalui kebiasaan yang konsisten dan berulang.
Pentingnya Pembiasaan Setiap Hari
Pembiasaan setiap hari memainkan peran kunci dalam membentuk identitas. Sebagaimana contoh seorang pesepakbola yang membangun identitasnya melalui latihan rutin di di akademi sepak bola, demikian juga pembiasaan yang dilakukan secara konsisten memperkuat identitas yang kita inginkan.
Boomerang Identitas Negatif
Meskipun identitas dapat menjadi pemicu kesuksesan, namun kita perlu waspada terhadap identitas negatif. Kebiasaan buruk seperti sering bangun kesiangan dapat menciptakan identitas sebagai seorang yang tidak disiplin. Oleh karena itu, penting untuk bijak dalam menentukan identitas diri dan kebiasaan apa yang kita tanamkan.
Proses Pembuktian Identitas
Setelah kita
menentukan identitas yang diinginkan, langkah selanjutnya adalah membuktikan
identitas tersebut melalui kemenangan-kemenangan kecil dari kebiasaan yang
sukses kita lakukan. Keberhasilan dalam membangun kebiasaan yang sesuai dengan
identitas akan memperkuat keyakinan diri kita.
Fokus pada Kemenangan Kecil
Tidak perlu terfokus pada kebiasaan yang besar dan monumental. Bahkan kebiasaan kecil yang rutin dilakukan akan memberikan dampak pada identitas yang kita pegang. Kemenangan kecil ini adalah langkah-langkah menuju pembentukan identitas yang kita pilih.
Percaya Diri Melalui Identitas
Semakin sering
kita berhasil membangun kebiasaan sesuai dengan identitas, semakin percaya diri
kita menyebut diri kita sebagai seseorang yang beridentitas tertentu. Ini
menciptakan lingkaran positif di mana identitas dan kebiasaan saling memperkuat
satu sama lain.
Menjadi Versi Terbaik dari Identitas
Keberhasilan
dalam mengubah kebiasaan dengan identitas bukanlah tentang fokus pada identitas
saat ini, melainkan tentang menjadi versi terbaik dari identitas yang kita
tentukan. Identitas dapat diedit dan diperbarui untuk menciptakan
keyakinan baru dan memperluas cakupan identitas diri kita.
Kebiasaan Sebagai Pemodifikasi Keyakinan
Alasan utama kebiasaan memiliki peran penting bukan hanya
karena menghasilkan hasil yang lebih baik, tetapi juga karena kebiasaan dapat
mengubah keyakinan tentang diri sendiri. Dengan memiliki kebiasaan yang sesuai
dengan identitas yang diinginkan, kita secara perlahan memodifikasi keyakinan
diri kita.
Dalam membangun kebiasaan dan meraih kesuksesan, identitas
memainkan peran sentral. Dengan bijaksana menentukan identitas yang ingin kita
miliki, membiasakan diri dengan kebiasaan yang sesuai, dan membuktikan
identitas melalui kemenangan-kemenangan kecil, kita dapat menjadi versi terbaik
dari diri kita dan mencapai tujuan yang kita inginkan. Seiring waktu, identitas
diri yang terpupuk akan membentuk landasan kuat menuju kesuksesan yang
berkelanjutan.
Bersambung ke part selanjutnya
Jika anda tertarik membaca buku Atomic Habits, dapatkan di toko buku terdekat, seperti: Gramedia, Books and Beyond, Togamas, dll.