Perubahan dalam Kafetaria Rumah Sakit
Anne dan timnya
membuat penyesuaian sederhana pada letak makanan dan minuman di kafetaria rumah
sakit. Awalnya, minuman soda ditempatkan di beberapa pojok kafetaria dan dekat
kasir, membuatnya menjadi pilihan utama. Namun, dengan mengubah letaknya dan menambah
air mineral di tempat-tempat yang strategis, minuman air mineral mulai menjadi
pilihan yang lebih banyak dipilih.
Dampak Perubahan Lingkungan
Dalam beberapa
bulan, hasilnya sangat signifikan. Penjualan soda menurun sebesar 11,4%,
sementara penjualan air mineral meningkat sebesar 25,8%. Hal ini menunjukkan
bahwa perubahan kecil dalam desain lingkungan dapat memengaruhi kebiasaan
konsumsi orang secara positif.
Pentingnya Lingkungan dalam Pembentukan Kebiasaan
Lingkungan
memiliki peran yang besar dalam membentuk kebiasaan seseorang. Orang seringkali
memilih produk atau melakukan suatu tindakan bukan karena karakteristik
intrinsiknya, melainkan karena di mana produk atau tindakan tersebut berada.
Kita cenderung melakukan kebiasaan tertentu tergantung pada petunjuk-petunjuk
yang hadir di sekitar kita.
Bentuk Perubahan dari Luar
Meskipun
kepribadian setiap individu unik, perilaku cenderung menyesuaikan diri dengan
lingkungan sekitar. Perubahan yang paling umum terjadi dari luar, di mana dunia
di sekitar kita memiliki pengaruh besar terhadap kebiasaan kita. Setiap
kebiasaan memiliki ketergantungan pada konteks lingkungannya.
Merancang Ulang Lingkungan untuk Kebiasaan Positif
- Pemberian Petunjuk yang Jelas: Taruhlah benda atau alat yang
berhubungan dengan kebiasaan yang ingin dibentuk di tempat yang mudah
terlihat dan diakses. Contohnya, meletakkan botol obat di tempat
biasa minum obat.
- Penempatan Barang yang Strategis: Letakkan barang atau alat yang
berhubungan dengan kebiasaan di tempat yang mudah dijangkau. Misalnya,
taruhlah gitar di tengah ruang santai jika ingin berlatih gitar lebih
sering.
- Menciptakan Pengingat Visual: Letakkan alat atau benda yang
berkaitan dengan kebiasaan di tempat yang sering dilihat. Sebagai contoh,
taruhlah alat tulis di meja kerja untuk mengingatkan diri sendiri untuk
mengirimkan ucapan terimakasih.
- Menyediakan Akses yang Mudah: Jika kebiasaan melibatkan konsumsi
air putih, isi beberapa botol air dan letakkan di beberapa tempat di
seluruh rumah agar mudah dijangkau.
Kesimpulan
Melalui kisah
Anne Thorndike, kita belajar bahwa merancang ulang lingkungan dapat menjadi
kunci dalam membentuk kebiasaan positif. Perubahan kecil dalam letak atau
penempatan suatu objek dapat memiliki dampak besar terhadap pilihan dan
perilaku kita sehari-hari. Oleh karena itu, mari menciptakan lingkungan sekitar
yang mendukung perubahan positif dan mempermudah pembentukan kebiasaan yang
kita inginkan. Dengan desain lingkungan yang tepat, kita dapat membuka pintu
menuju kehidupan yang lebih sehat dan produktif.
Bersambung ke part selanjutnya...
Jika anda tertarik membaca buku Atomic Habits, dapatkan di toko buku terdekat, seperti: Gramedia, Books and Beyond, Togamas, dll.